Perjalanan Panjang Untuk Pulang Ke Rumah

Lukas 15:24 Sebab anakku ini telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali…”

 Tidak ada makhluk di dunia ini yang seperti kucing. Hari ini ada sekitar 100 ras kucing domestik yang berbeda. Kucing dapat mendengar suara ultra dan mampu menghasilkan lebih dari seratus suara vokal, sedangkan anjing hanya bisa menghasilkan sekitar sepuluh jenis suara. Meskipun penglihatannya tajam, kucing tidak dapat melihat tepat di bawah hidung mereka. Inilah sebabnya mengapa mereka sepertinya tidak dapat menemukannya remah-remah di lantai setelah mereka makan. Dan seperti sidik jari, bantalan  hidung milik setiap kucing memiliki pola yang unik.

 Kucing adalah salah satu mamalia yang paling sering tidur. Mereka menghabiskan waktu di antara 14 hingga 16 jam setiap hari untuk tidur. Itu artinya seekor kucing yang berumur tujuh tahun hanya bangun selama dua tahun dalam hidupnya! Dan 30 persen dari jam mereka bangun itu dihabiskan untuk merawat diri mereka sendiri. Seekor kucing di Wales Selatan bernama Lucy, telah menjadi yang tertua, hidup hingga usia 39 tahun. Itu setara dengan 172 tahun manusia, lebih dari dua kali lipat harapan umur rata-rata kucing. Mensterilkan kucing akan memperpanjang masa hidupnya dua atau tiga tahun.

 Seperti burung, kucing memiliki kemampuan mencari jalan pulang yang luar biasa dimana mereka memanfaatkan jam biologis, sudut matahari, dan medan magnet bumi. Seekor kucing yang dibawa jauh dari rumahnya entah bagaimana dapat menemukan jalannya kembali. Shaun Philips, yang berusia enam belas tahun dan ayahnya, Ken, kehilangan kucing mereka, Silky, sekitar 515 kilometer sebelah utara Brisbane, Australia. Itu terjadi pada musim panas tahun 1977. Pada tanggal 28 Maret 1978, Silky muncul di rumah Tuan Philips di pinggiran kota dari Melbourne. Menurut pemiliknya, “Dia kurus sekali dan berbau busuk sampai ke langit.” Silky telah menempuh perjalanan sejauh 2368,9 kilometer untuk pulang.

 Pernahkah saudara merasa seperti saudara telah mengembara terlalu jauh dari Tuhan untuk menemukan jalan pulangmu? Yakub merasakan hal yang sama pada suatu malam yang sepi saat melarikan diri dari rumah untuk menghindari kemarahan saudaranya. Dia telah menipu ayahnya untuk mendapatkan hak kesulungan dan dirundung rasa bersalah. Apakah Tuhan masih mencintainya?

 Saat dia terbaring di tanah dan tertidur, Tuhan menampakkan diri-Nya dalam mimpi Yakub. Dia melihat sebuah tangga terbentang antara langit dan bumi dengan para malaikat naik dan turun. Perhatikan kata-kata penghiburan dari Tuhan kepada Yakub:

”Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke mana pun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.” (Kejadian 28:15).

Tuhan tidak melupakan Yakub. Tidak peduli seberapa jauh saudara mengembara dari Tuhan, Dia dapat membawamu pulang.